Mereka mengatakan bahwa sarapan kaya protein seperti telur dan
daging tanpa lemak, secara signifikan meningkatkan kontrol nafsu makan.
Dan tentu saja mengurangi keinginan ngemil.
Hal ini dibenarkan oleh Heather Leidy, asisten profesor di Department of Nutrition and Exercise Physiology seperti dilansir Daily Mail. Ia menyebut sarapan sebagai kunci penting untuk memecahkan masalah kelebihan berat badan.
Leidy adalah orang pertama yang melakukan penelitian mengenai
dampak sarapan pada nafsu makan. Dalam studinya, Leidy dibantu oleh 20
responden remaja wanita yang mengalami obesitas. Ia lalu mempelajari
pola makan mereka: tidak pernah sarapan, sarapan tinggi protein yang
terdiri atas telur dan daging tanpa lemak, serta sarapan sereal.
Menurut catatan yang dihasilkan, mereka yang mengonsumsi sarapan tinggi protein lebih merasa kenyang. Hal ini juga diikuti turunnya keinginan ngemil pada malam hari. Sarapan tinggi protein juga dikatakan mampu mengurangi asupan energi berlebih, seperti karbohidrat pada sarapan nasi, roti, atau sereal.
"Sarapan kaya protein mampu mengontrol nafsu makan berikutnya,
sedangkan mereka yang tidak sarapan atau sarapan normal, lebih mungkin
mengonsumsi makanan tinggi lemak dan makanan manis sepanjang hari," kata
Leidy.
No comments:
Post a Comment